Yang dikejar entah apakah
yang dikendong pula adakah?
Persoalannya kau lupa pula
entahkah yang dikejar itu perlu
sambil membiarkan sesuatu
yang menjadi idaman dahulu
setelah dipangkuan mula lemah
seperti daun-daun terkulai
setelah diputar oleh kehidupan
alah dek cabaran atau lupa pula
ketukan pintu Tuhan,
itu sebenarnya mengingatkan
kita sering diperbudakkan
oleh masa siang dan malam
hanya suatu keperluaan
apabila damai yang didamkan,
lupa pula menundukkan wibawa
barangkali tanggungjawab hanya
masa lampau memukau pengertian,
lupa pula lipatan kasih sayang
tak lebih semata mata kunang kunang
hilang pada siang hebat selepasnya
sampai bila membiarkan kebosanan
menjadi taman?
Pandanglah saat layu matahari
pada suara bunga melatari lestari
andai kembali menghargai
atau lupa pula mencari mimpi mimpi.
Pustaka Iqbal Nazim
Kg Gudon Manggatal
4 April 2016
Tiada ulasan:
Catat Ulasan